Masha And The Bear adalah sebuah film animasi dari negara Rusia yang diproduksi oleh Animaccord Studios. Film animasi ini disutradarai oleh Oleg Kuzovkov, Oleg Uzhinov, Denis Chervyatsov, Marina Nefodova, Ol'ga Baulina, Roman Kozich, dan Vasily Bogatyrev. Di negara kita Indonesia Masha And The Bear sendiri ditayangkan oleh salah satu stasuin televisi swasta ANTV. Film animasi ini dibuat 3 musim dengan jumlah episode 43 yang berdurasi 7 menit disetiap episeodenya.
Masha merupakan karakter utama manusia di dalam animasi tersebut, dengan sifatnya yang ceria, lucu, suka bernyanyi, suka menari, dan lain-lain Masha mampu memikat semua pemirsa pecinta film animasi di seluruh dunia tanpa kecuali Indonesia. Pengisi suara Masha adalah Alina Kukushkina.
Beruang (Bear) merupakan karakter hewan yang dulu menjadi pemain sirkus handal dan sering mendapatkan penghargaan. Ketika dia pensiun dari pemain sirkus Ia lebih memilih hidup di hutan dengan suasana tenang. Pengisi suara karakter Beruang dalam film animasi tersebut adalah Boris Kutnevich dan Irina Kukushkina. Sementara pengisi suara karakter lainnya sebagai berikut; Mark Kutnevich (Kelinci dan Panda), Maria Demina (penyiar), Eduard Nazarov (Sinterklas),Vladimir Drozdov (komentator sepakbola), Oleg Kuznetsov (presenter TV), dan Elsie Fisher (Dasha / suara Masha dalam bahasa Inggris).
Film animasi Masha And The Bear merupakan salah satu dari sekian banyak film animasi yang paling populer di dunia, begitu pula dengan Indonesia. Siapa yang tidak kenal dengan film animasi ini? Karakter Masha yang lucu, lincah, pintar, dan suka mengerjai ini sangat cocok deipadukan dengan karakter Bear (Beruang) yang meniliki sifat agak bodoh dan lucu.
Namun tahukah Anda bahwa ternyata di balik film animasi yang terkenal lucu dan menghibur tersebut ada kisah sedih yang sangat miris dan menyedihkan. Tahukah Anda bahwa sebenarnya film ini dibuat untuk mengenang Masha (karakter utama dalam film), ya Masha memang telah meninggal 21 tahun yang lalu. Dalam dunia nyata Masha adalah seorang anak kecil yang ceria sama seperti di film, dia sangat menyukai beruang.
Beginilah tragedi kematian Masha - Pada saat itu ada segerombolan sirkus yang melewati depan rumahnya, karena Ia menyukai sirkus, terutama dengan beruang, Ia memaksa kedua orang tua.untuk menemaninya melihat sirkus. Karena asik melihat sirkus yang sedang berlangsung Masha luput dari pengawasan orang tuanya. Masha yang menyukai Beruang mendekati kandang Beruang dan masuk kedalam kandang beruang tersebut. Sungguh naas, beruang sirkus yang terlihat lapar tersebut menampakkan sifat aslinya dan memangsa Masha hidup-hidup. Sungguh tragis.
Kematian Masha membuat orang tuanya sangat terpukul. Orang tua masha sangat menyesali dirinya yang sangat ceroboh dan tidak memperhatikan masha pada saat itu. Karena begitu terpukulnya, orang tua Masha mengalami stres berat dan akhirnya memilih untuk mengakhiri hidupnya. Itu sebabnya dalam film animasi tersebut tidak ada figur orang tua Masha.
Itulah Kisah Nyata Tragis Dibalik Film Animasi Masha And The Bear. Sungguh mengerikan, dibalik karakter Masha yang ceria ternyata Ia adalah seorang gadis kecil yang mengalami kematian yang amat tragis. Dimakan beruang yang dalam film animasi beruang tersebut memilki sifat yang baik kepada Masha.
Semoga artikel ini menambah wawasan Anda, sekian.
Terimakasih telah berkunjung ke blog Sejuta Fakta dan membaca artikel berjudul "Kisah Nyata Tragis Dibalik Film Animasi Masha And The Bear" ini. Jangan lupa share dan berkomentar.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 Response to "Kisah Nyata Tragis Dibalik Film Animasi Masha And The Bear"
Post a Comment
Hay sobat, jangan lupa tinggalkan komentar ya, karena komentar sobat sangat bermanfaat bagi kelangsungan blog ini.
Berkomentarlah dengan bijak tanpa menyinggung pihak lain, tanpa unsur sata dan pornografi.