Kreatif, Perpustakaan Mini Dari Tandon Air Bekas


Barang bekas itu sangat bermanfaat loh, kalau kita pintar-pintar mengolahnya. Bahkan bisa memiliki nilai ekonomis yang tinggi, tergantung bagaimana kita berkreasi. Seperti yang dilakukan dua mahasiswa arsitektur semester IV Universitas Muhammadiyah Surabaya (UMS), Edy dan Fatih Suady ini. Mereka menyulap drum air bekas menjadi perpustakaan mini.

Bahan utamanya adalah drum air berbahan logam setinggi kira-kira 2 meter. Mereka kemudian melubangi dua sisi drum dengan sebagai pintu masuk dan pintu keluar. Pada bagian dalam diletakkan tiga susun rak untuk menaruh buku pinjaman.

"Ide awalnya sebenarnya ada tiga konsep, yakni jadi toilet, tempat santaibuat baca danperpustakaan mini. Akhirnya, kami sepakat menamakan perpustakaan mini" ujar Fatih, seperti yang dimuat laman Liputan6, Kamis, 3 Maret 2016.

Perpustakaan itu diletakkan di salah satu sudut kantor rektorat UMS. Menurut Fatih, selain perpustakaan mini, ruang tersebut sebenarnya juga bisa dijadikanruang bacadi rumah atau di taman. Namun, ia menyarankan untuk menambahkan lampu sebagai sumber penerangan. "Dibuatnya baru satu minggu yang lalu sebagai project kuliah," kata Fatih.

Selain perpustakaan mini, Edy dan Fatih juga mendaur ulang monitorkomputer tabung menjadi akuarium. Ide itu tercetus setelah melihat monitor bekasyang tidak terpakai. Pembuatan ide itu hanya memakan waktu 2 jam.

"Untuk mendapatkan monitor komputer bekas ini hanya merogoh kocek Rp 35 ribu di tukang rombeng ataupengepul monitor bekasyang ada di tiap sudut di kota Surabaya," kata Fatih.

Fatih menjelaskan, akuarium monitor dibuat denganmelepas kerangka penutup tabung yang ada di luar dan digergaji. Lalu, tabung yang ada di dalam monitor tersebut juga dilepaskan melalui angin-anginnya.

"Angin-angin yang ada di tabung juga dilepas dulu agar tidak meledak, setelah itu kami potong dengan gergaji. Bagian atas monitor dan samping kiri kanannya menyesuaikan bentuk. Sesuai keinginan, kami ganti dengan kaca atau fiber ini yang diberikan perekat lem kaca" jelas dia.

Saat ditanya peluang diproduksi massal, Fatih menyebutkan hal itu sangat potensial. Harganya dalam rentang Rp 300 ribu - 500 ribu. "Bisa mencapai kalau dipasarkan sampai Rp 300 ribu," ucap dia.

Hasil karya Edy dan Fatih itu dipamerkan dikampus selama mulai Kamis hingga Kamis, 10 Maret 2016. Produk kreatifdaur ulang itumerupakan bagian dari tugas akhirnya. Wah.. kreatif, unik, dan bermanfaat buat orang banyak ya?

Judul: Kreatif, Perpustakaan Mini Dari Tandon Air Bekas
Sumber: liputan6

Related Posts:

0 Response to "Kreatif, Perpustakaan Mini Dari Tandon Air Bekas"

Post a Comment

Hay sobat, jangan lupa tinggalkan komentar ya, karena komentar sobat sangat bermanfaat bagi kelangsungan blog ini.
Berkomentarlah dengan bijak tanpa menyinggung pihak lain, tanpa unsur sata dan pornografi.